BUKA BERSAMA; MEMBANGUN SEMANGAT KEKELUARGAAN
Tarempa, 21/04/2022 Pengadilan Agama Tarempa mengadakan acara buka bersama dengan Keluarga Besar PA Tarempa pada Kamis, 21/4/2022 lalu. Acara dihadiri oleh Ketua, Hakim, Panitera, seluruh pejabat struktural dan fungsional, staf pegawai, CPNS, dan PPNPN di lingkungan PA Tarempa. Sebelum acara berlangsung, pada siang harinya para mengadakan kegiatan sosial dengan membagikan sembako kepada masyarakat dhuafa di sekitar Kantor PA Tarempa yang dipimpin oleh Ketua PA Tarempa, Shobirin, yang dibantu oleh Tarmizi selaku Ketua UPZ di PA Tarempa beserta pegawai lainnya.
Bertempat di Ruang Sidang PA Tarempa, kegiatan buka bersama berlangsung dengan penuh keakraban. Pada sambutannya, Ketua PA Tarempa berpesan kepada seluruh jajaran PA Tarempa agar senantiasa memelihara solidaritas dan kebersamaan, serta meningkatkan ibadah selama bulan suci Ramadhan ini. Ketua juga menambahkan, agar selepas bulan Ramadhan ini diharapkan kinerja seluruh jajaran pegawai dapat lebih ditingkatkan lagi.
Pada kesempatan tersebut, Ketua juga memberikan apresiasi dan reward kepada pegawai yang berprestasi. Apresiasi diberikan untuk tiga kategori penghargaan, masing-masing yaitu penghargaan untuk pegawai paling disiplin yang diberikan kepada Aab Abdul Wahab (Hakim), kategori PPNPN paling disiplin yang diberikan kepada Nardinata, dan kategori pemerhati media sosial paling aktif yang diberikan kepada Saudara Try Mulya Akhbar.
Acara ditutup dengan tausyiah agama yang disampaikan oleh Aab Abdul Wahab, S.Sy, Hakim yang bertugas di PA Tarempa. Pada tausyiahnya, ia menyampaikan bahwa rezeki bukan semata-mata soal uang dan harta, namun rezeki pada hakikatnya jauh lebih luas.
"Langkah kaki yang dimudahkan untuk melaksanakan ibadah adalah rezeki, kesempatan yang Allah berikan untuk menghadiri majelis ilmu juga rezeki, dan nikmat kesehatan yang Allah berikan adalah rezeki", ungkapnya. Aab juga menambahkan bahwa terdapat empat golongan manusia yang dirindukan surga yaitu: orang yang berpuasa pada bulan Ramadhan, orang yang membaca dan mengamalkan Al Qur’an, orang yang memberi makan orang yang kelaparan, dan orang yang mampu menjaga lisannya dari berkata kotor, caci maki, dan hujat menghujat. Kemudian untuk mengambil berkah dari acara tersebut, kegiatan disempurnakan dengan do’a yang dipimpin oleh Tarmizi. (MRR)