KELOMPOK MANUSIA DALAM AL-QUR'AN
Kamis, 5 Januari 2022 Pengadilan Agama Tarempa mengawali awal tahun 2023 dengan mengadakan Bimbingan Mental yang telah menjadi agenda rutin dari Pengadilan Agama Tarempa yang bertempat di ruang sidang pada kamis (5/1/2023).
Ceramah digelar setelah pelaksanaan salat Ashar berjamaah, yang bertindak sebagai Imam adalah Shobirin, Ketua Pengadilan Agama Tarempa. Kegiatan tersebut diikuti oleh seluruh aparatur Pengadilan Agama Tarempa.
Dalam mengawali Ceramah yang dibuka oleh MC Nurul Palah, CPNS PA Tarempa, Wakil Ketua Pengadilan Agama Tarempa, Wendri selaku penceramah mengutip sebuah hadist yang berbunyi :
وَمَنْسَلَكَطَرِيقًايَلْتَمِسُفِيهِعِلْمًاسَهَّلَاللَّهُلَهُبِهِطَرِيقًاإِلَىالْجَنَّةِ
Artinya : "Barang siapa yang menempuh jalan untuk mencari ilmu, maka Allah akan mudahkan baginya jalan menuju surga." (HR Muslim, no. 2699)
Wendri menyampaikan bahwa ada 3 Kelompok manusia yang tercantum dalam Surat Al-Baqarah diantaranya ;
1. Kelompok orang Bertaqwa (Al-Baqarah: 1-5). Golongan orang bertaqwa akan mendapatkan kemenangan (Muflih).
2. Kelompok orang kafir (Al-Baqarah: 6-7). Golongan kedua akan mendapatkan Adzab yang berat.
3. Kelompok orang Munafiq (Al-Baqarah: 8-20). Golongan terakhir akan mendapatkan Adzab yang pedih.
Dalam ceramahnya Wendri menjelaskan lebih lanjut mengenai karakteristik orang yang bertaqwa diantaranya :
1. Totalitas beriman kepada Al-qur'an.
Membaca Al-Quran merupakan salah satu amalan ibadah utama, harus dapat menjadi rutinitas umat Islam karena dengan membaca Alif Lam mim, walaupun 3 huruf mengandung 30 kebaikan, maka akan banyak sekali kebaikan yang didapat bila membaca satu halaman, satu juz, sampai khatam Al-Quran. Tidak hanya dibaca namun juga diamalkan dalam kehidupan sehari-hari.
2. Beriman kepada yang ghaib.
Tanda keimanan seseorang ialah dengan meyakini sesuatu yang tidak dapat dicapai oleh pancaindra, seperti malaikat, hari kiamat,nikmat atau siksa kubur, masyhar serta surga dan neraka.
3. Mendirikan ibadah Shalat.
Shalat adalah tiang agama, Maka mendirikan shalat berarti telah mendirikan agama. Dan yang meninggalkan shalat berarti telah merubuhkan agama.
4. Menginfaqkan sebagaian rezeki yang dimiliki.
Infaq di jalan Alloh sebagai bentuk rasa syukur atas rezeki yang sudah kita peroleh, dari penghasilan yang kita Terima haruslah diingatkan sebagian dengan nilai terbaik yang bisa kita berikan.
5. Mendapat petunjuk dari Alloh SWT dan termasuk orang yang memperoleh menang (Muflihun).
Makna dari orang yang mendapatkan kemenangan adalah orang-orang yang bertaqwa adalah orang-orang yang beruntung mendapatkan surga, kekal di dalamnya dan memperoleh keselamatan dari yang ditakuti.
Tujuan dari Ceramah ini adalah untuk meningkatkan diri seluruh aparatur Pengadilan untuk menjadi pribadi yang bertaqwa dalam kehidupan sehari-hari. (Npal)